1. Koneksi kekuatan tinggi: Teknologi mematri vakum dapat secara kimiawi mereaksikan bahan mematri dengan permukaan material pada suhu tinggi untuk membentuk sambungan mematri yang padat. Koneksi ini memiliki kekuatan tinggi dan ketahanan korosi, dan dapat menahan gaya besar dan perubahan suhu.
2. Pemrosesan suhu rendah: Dibandingkan dengan metode pengelasan tradisional, mematri vakum biasanya dilakukan pada suhu yang lebih rendah. Ini membantu menghindari deformasi termal dan degradasi jaringan material, dan sangat cocok untuk pemrosesan bahan bersuhu tinggi, mudah teroksidasi atau sensitif terhadap panas.
3. Pastikan kemurnian material: Dalam lingkungan vakum, pengaruh polusi atmosfer pada material dapat dikurangi secara efektif, sehingga memastikan kemurnian koneksi yang tinggi. Ini sangat penting untuk aplikasi yang membutuhkan bahan dengan kemurnian tinggi, seperti perangkat semikonduktor, komunikasi serat optik, dll.
4. Tidak perlu bahan pengisi tambahan: Mematri vakum biasanya tidak memerlukan bahan pengisi tambahan, dan hanya logam pengisi mematri yang diperlukan untuk mencapai sambungan. Ini tidak hanya menyederhanakan teknologi pemrosesan dan mengurangi biaya material, tetapi juga menghindari dampak negatif pengisi pada kinerja koneksi.
5. Berbagai bahan dapat dibrazing: teknologi mematri vakum cocok untuk penyambungan berbagai logam dan bahan keramik, termasuk bahan dengan titik leleh dan sifat kimia yang berbeda. Ini memberikan lebih banyak pilihan untuk persiapan bahan komposit, bahan multifungsi, dan bahan canggih.
Secara umum, teknologi mematri vakum memiliki keunggulan koneksi berkekuatan tinggi, pemrosesan suhu rendah, menjaga kemurnian material, tidak perlu bahan pengisi tambahan, dan dapat diterapkan pada berbagai bahan. Ini menjadikannya metode penting untuk fabrikasi banyak perangkat berkinerja tinggi dan pemrosesan bahan khusus.